Kursus Barbershop

Kursus Barbershop

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Pusat Franchise & pelatihan barbershop/cukur di Indonesia Kursus Barbershop “RAJA CUKUR BARBERSHOP dgn 135 cabang”.

Mengapa memilih bisnis cukur /barbershop/ pangkas rambut pria ?
  1. Aman karena potong rambut selalu dibutuhkan manusia sampai kapanpun. Jadi potong rambut adalah kebutuhan pokok manusia dan bukan bisnis musiman.
  2. Pria frekuensi cukur lebih sering daripada wanita karena bagi pria, potong rambut adalah kebutuhan pokok dan sebulan bisa 2 x.
  3. Bisnis barbershop/ cukur / pangkas rambut pria adalah bisnis tanpa resiko karena Cuma modal tempat dan peralatan yang tak mahal bila dalam sehari sepi atau tidak laku tak masalah. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  4. Bisnis Barbershop/ pangkas rambut pria adalah bisnis yang tidak repot. coba bandingkan dgn bisnis2 lain yg modalnya cukup besar dan merepotkan seperti halnya kuliner. Bisnis pangkas rambut pria hanya bermodal tempat.
  5. Modal operasional kecil karena hanya modal mesin pangkas rambut listrik/cliper yang cuma membutuhkan listrik 10 watt dan modal gunting bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulan.
    coba bandingkan dgn bisnis warnet harga peralatan yg mahal,biaya listrik yg terus naik.coba bandingkan dgn bisnis cuci motor/mobil harga air yg makin mahal dan biaya listrik yg terus menerus naik. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  6. Coba bandingkan dengan usaha laundry, ongkos per kg Rp.3.500,- itu dipotong untuk biaya air, listrik, sabun ditergen & peralatan yang mahal. Sementara usaha pangkas rambut Rp10.000,- Rp.15.000 sekali potong  dan tidak dipotong biaya apa-apa, Cuma listrik 10 watt.
  7. Coba bayangkan bila anda punya ruangan 3 x 4 dijadikan kost-kostan perbulan anda hanya dapat Rp.250.000,- tapi bila anda jadikan usaha pangkas rambut pria/barbershop dan kursus bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulannya.
  8. Belum banyak pangkas rambut pria modern yang profesional tempatnya bersih, ruang tunggu yang nyaman, desain modern, harga murah. yang ada kebanyakan  pangkas rambut dgn management tradisional
Tanpa Franchise Fee / Royalti Fee
Tips Memilih Usaha
  1. Pilih usaha yang pasti dan selalu dibutuhkan orang sampai kapanpun.
  2. Bukan bisnis musiman / bisa tahan lama, kalau perlu bisa diwariskan ke anak cucu.
  3. Tidak merepotkan.
  4. Investasi juga terjangkau/tidak terlalu mahal.
  5. Harga jual produk terjangkau konsumen
  6. Bila anda ikut waralaba, yang perlu diperhatikan apakah waralaba barbershop tsb punya pelatihan/kursus cukur sendiri atau tidak? krn paling vital pada usaha barbershop adalah pengadaan SDM nya.apakah waralaba tsb ada Royalti Fee atau tidak ?. bila ada, Yang berarti anda harus menyetor tiap bulan ke pemilik waralaba yang nantinya akan memberatkan anda tiap bulan.ada biaya survey atau tidak? krn ada bbrp waralaba barbershop yg belum2 sudah meminta biaya survey yg sangat mahal/hampir mencapai 5 jt tiap kali survey.  Jumlah outlet yg dimiliki franchise tsb, itu juga sangat menentukkan franchise tsb berpengalaman/tidak.
  7. Banyak penawaran waralaba barbershop yang investasinya mahal, memakai fasilitas mewah, kursi import, dll. Apakah hal itu akan menjamin tempat anda menjadi laris? Malah justru akan membuat konsumen takut masuk karena membuat kesan menjadi mahal. kecuali anda mau buka di mall fasilitas mewah dan harga mahal tidak jadi masalah krn segmennya berbeda.tetapi kalo anda mau buka di pinggir jalan,perhatikan daya beli masyarakat sekitar.

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Peluang Bisnis Barbershop

Peluang Bisnis Barbershop

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Pusat Franchise & pelatihan barbershop/cukur di Indonesia Peluang Bisnis Barbershop “RAJA CUKUR BARBERSHOP dgn 135 cabang”.

Mengapa memilih bisnis cukur /barbershop/ pangkas rambut pria ?
  1. Aman karena potong rambut selalu dibutuhkan manusia sampai kapanpun. Jadi potong rambut adalah kebutuhan pokok manusia dan bukan bisnis musiman.
  2. Pria frekuensi cukur lebih sering daripada wanita karena bagi pria, potong rambut adalah kebutuhan pokok dan sebulan bisa 2 x.
  3. Bisnis barbershop/ cukur / pangkas rambut pria adalah bisnis tanpa resiko karena Cuma modal tempat dan peralatan yang tak mahal bila dalam sehari sepi atau tidak laku tak masalah. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  4. Bisnis Barbershop/ pangkas rambut pria adalah bisnis yang tidak repot. coba bandingkan dgn bisnis2 lain yg modalnya cukup besar dan merepotkan seperti halnya kuliner. Bisnis pangkas rambut pria hanya bermodal tempat.
  5. Modal operasional kecil karena hanya modal mesin pangkas rambut listrik/cliper yang cuma membutuhkan listrik 10 watt dan modal gunting bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulan.
    coba bandingkan dgn bisnis warnet harga peralatan yg mahal,biaya listrik yg terus naik.coba bandingkan dgn bisnis cuci motor/mobil harga air yg makin mahal dan biaya listrik yg terus menerus naik. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  6. Coba bandingkan dengan usaha laundry, ongkos per kg Rp.3.500,- itu dipotong untuk biaya air, listrik, sabun ditergen & peralatan yang mahal. Sementara usaha pangkas rambut Rp10.000,- Rp.15.000 sekali potong  dan tidak dipotong biaya apa-apa, Cuma listrik 10 watt.
  7. Coba bayangkan bila anda punya ruangan 3 x 4 dijadikan kost-kostan perbulan anda hanya dapat Rp.250.000,- tapi bila anda jadikan usaha pangkas rambut pria/barbershop dan kursus bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulannya.
  8. Belum banyak pangkas rambut pria modern yang profesional tempatnya bersih, ruang tunggu yang nyaman, desain modern, harga murah. yang ada kebanyakan  pangkas rambut dgn management tradisional
Tanpa Franchise Fee / Royalti Fee
Tips Memilih Usaha
  1. Pilih usaha yang pasti dan selalu dibutuhkan orang sampai kapanpun.
  2. Bukan bisnis musiman / bisa tahan lama, kalau perlu bisa diwariskan ke anak cucu.
  3. Tidak merepotkan.
  4. Investasi juga terjangkau/tidak terlalu mahal.
  5. Harga jual produk terjangkau konsumen
  6. Bila anda ikut waralaba, yang perlu diperhatikan apakah waralaba barbershop tsb punya pelatihan/kursus cukur sendiri atau tidak? krn paling vital pada usaha barbershop adalah pengadaan SDM nya.apakah waralaba tsb ada Royalti Fee atau tidak ?. bila ada, Yang berarti anda harus menyetor tiap bulan ke pemilik waralaba yang nantinya akan memberatkan anda tiap bulan.ada biaya survey atau tidak? krn ada bbrp waralaba barbershop yg belum2 sudah meminta biaya survey yg sangat mahal/hampir mencapai 5 jt tiap kali survey.  Jumlah outlet yg dimiliki franchise tsb, itu juga sangat menentukkan franchise tsb berpengalaman/tidak.
  7. Banyak penawaran waralaba barbershop yang investasinya mahal, memakai fasilitas mewah, kursi import, dll. Apakah hal itu akan menjamin tempat anda menjadi laris? Malah justru akan membuat konsumen takut masuk karena membuat kesan menjadi mahal. kecuali anda mau buka di mall fasilitas mewah dan harga mahal tidak jadi masalah krn segmennya berbeda.tetapi kalo anda mau buka di pinggir jalan,perhatikan daya beli masyarakat sekitar.

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Bisnis Barbershop

Bisnis Barbershop

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Pusat Franchise & pelatihan barbershop/cukur di Indonesia Bisnis Barbershop “RAJA CUKUR BARBERSHOP dgn 135 cabang”.

Mengapa memilih bisnis cukur /barbershop/ pangkas rambut pria ?
  1. Aman karena potong rambut selalu dibutuhkan manusia sampai kapanpun. Jadi potong rambut adalah kebutuhan pokok manusia dan bukan bisnis musiman.
  2. Pria frekuensi cukur lebih sering daripada wanita karena bagi pria, potong rambut adalah kebutuhan pokok dan sebulan bisa 2 x.
  3. Bisnis barbershop/ cukur / pangkas rambut pria adalah bisnis tanpa resiko karena Cuma modal tempat dan peralatan yang tak mahal bila dalam sehari sepi atau tidak laku tak masalah. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  4. Bisnis Barbershop/ pangkas rambut pria adalah bisnis yang tidak repot. coba bandingkan dgn bisnis2 lain yg modalnya cukup besar dan merepotkan seperti halnya kuliner. Bisnis pangkas rambut pria hanya bermodal tempat.
  5. Modal operasional kecil karena hanya modal mesin pangkas rambut listrik/cliper yang cuma membutuhkan listrik 10 watt dan modal gunting bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulan.
    coba bandingkan dgn bisnis warnet harga peralatan yg mahal,biaya listrik yg terus naik.coba bandingkan dgn bisnis cuci motor/mobil harga air yg makin mahal dan biaya listrik yg terus menerus naik. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  6. Coba bandingkan dengan usaha laundry, ongkos per kg Rp.3.500,- itu dipotong untuk biaya air, listrik, sabun ditergen & peralatan yang mahal. Sementara usaha pangkas rambut Rp10.000,- Rp.15.000 sekali potong  dan tidak dipotong biaya apa-apa, Cuma listrik 10 watt.
  7. Coba bayangkan bila anda punya ruangan 3 x 4 dijadikan kost-kostan perbulan anda hanya dapat Rp.250.000,- tapi bila anda jadikan usaha pangkas rambut pria/barbershop dan kursus bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulannya.
  8. Belum banyak pangkas rambut pria modern yang profesional tempatnya bersih, ruang tunggu yang nyaman, desain modern, harga murah. yang ada kebanyakan  pangkas rambut dgn management tradisional
Tanpa Franchise Fee / Royalti Fee
Tips Memilih Usaha
  1. Pilih usaha yang pasti dan selalu dibutuhkan orang sampai kapanpun.
  2. Bukan bisnis musiman / bisa tahan lama, kalau perlu bisa diwariskan ke anak cucu.
  3. Tidak merepotkan.
  4. Investasi juga terjangkau/tidak terlalu mahal.
  5. Harga jual produk terjangkau konsumen
  6. Bila anda ikut waralaba, yang perlu diperhatikan apakah waralaba barbershop tsb punya pelatihan/kursus cukur sendiri atau tidak? krn paling vital pada usaha barbershop adalah pengadaan SDM nya.apakah waralaba tsb ada Royalti Fee atau tidak ?. bila ada, Yang berarti anda harus menyetor tiap bulan ke pemilik waralaba yang nantinya akan memberatkan anda tiap bulan.ada biaya survey atau tidak? krn ada bbrp waralaba barbershop yg belum2 sudah meminta biaya survey yg sangat mahal/hampir mencapai 5 jt tiap kali survey.  Jumlah outlet yg dimiliki franchise tsb, itu juga sangat menentukkan franchise tsb berpengalaman/tidak.
  7. Banyak penawaran waralaba barbershop yang investasinya mahal, memakai fasilitas mewah, kursi import, dll. Apakah hal itu akan menjamin tempat anda menjadi laris? Malah justru akan membuat konsumen takut masuk karena membuat kesan menjadi mahal. kecuali anda mau buka di mall fasilitas mewah dan harga mahal tidak jadi masalah krn segmennya berbeda.tetapi kalo anda mau buka di pinggir jalan,perhatikan daya beli masyarakat sekitar.

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Peluang Usaha Barbershop

Peluang Usaha Barbershop

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Pusat Franchise & pelatihan barbershop/cukur di Indonesia Peluang Usaha Barbershop “RAJA CUKUR BARBERSHOP dgn 135 cabang”.

Mengapa memilih bisnis cukur /barbershop/ pangkas rambut pria ?
  1. Aman karena potong rambut selalu dibutuhkan manusia sampai kapanpun. Jadi potong rambut adalah kebutuhan pokok manusia dan bukan bisnis musiman.
  2. Pria frekuensi cukur lebih sering daripada wanita karena bagi pria, potong rambut adalah kebutuhan pokok dan sebulan bisa 2 x.
  3. Bisnis barbershop/ cukur / pangkas rambut pria adalah bisnis tanpa resiko karena Cuma modal tempat dan peralatan yang tak mahal bila dalam sehari sepi atau tidak laku tak masalah. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  4. Bisnis Barbershop/ pangkas rambut pria adalah bisnis yang tidak repot. coba bandingkan dgn bisnis2 lain yg modalnya cukup besar dan merepotkan seperti halnya kuliner. Bisnis pangkas rambut pria hanya bermodal tempat.
  5. Modal operasional kecil karena hanya modal mesin pangkas rambut listrik/cliper yang cuma membutuhkan listrik 10 watt dan modal gunting bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulan.
    coba bandingkan dgn bisnis warnet harga peralatan yg mahal,biaya listrik yg terus naik.coba bandingkan dgn bisnis cuci motor/mobil harga air yg makin mahal dan biaya listrik yg terus menerus naik. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  6. Coba bandingkan dengan usaha laundry, ongkos per kg Rp.3.500,- itu dipotong untuk biaya air, listrik, sabun ditergen & peralatan yang mahal. Sementara usaha pangkas rambut Rp10.000,- Rp.15.000 sekali potong  dan tidak dipotong biaya apa-apa, Cuma listrik 10 watt.
  7. Coba bayangkan bila anda punya ruangan 3 x 4 dijadikan kost-kostan perbulan anda hanya dapat Rp.250.000,- tapi bila anda jadikan usaha pangkas rambut pria/barbershop dan kursus bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulannya.
  8. Belum banyak pangkas rambut pria modern yang profesional tempatnya bersih, ruang tunggu yang nyaman, desain modern, harga murah. yang ada kebanyakan  pangkas rambut dgn management tradisional
Tanpa Franchise Fee / Royalti Fee
Tips Memilih Usaha
  1. Pilih usaha yang pasti dan selalu dibutuhkan orang sampai kapanpun.
  2. Bukan bisnis musiman / bisa tahan lama, kalau perlu bisa diwariskan ke anak cucu.
  3. Tidak merepotkan.
  4. Investasi juga terjangkau/tidak terlalu mahal.
  5. Harga jual produk terjangkau konsumen
  6. Bila anda ikut waralaba, yang perlu diperhatikan apakah waralaba barbershop tsb punya pelatihan/kursus cukur sendiri atau tidak? krn paling vital pada usaha barbershop adalah pengadaan SDM nya.apakah waralaba tsb ada Royalti Fee atau tidak ?. bila ada, Yang berarti anda harus menyetor tiap bulan ke pemilik waralaba yang nantinya akan memberatkan anda tiap bulan.ada biaya survey atau tidak? krn ada bbrp waralaba barbershop yg belum2 sudah meminta biaya survey yg sangat mahal/hampir mencapai 5 jt tiap kali survey.  Jumlah outlet yg dimiliki franchise tsb, itu juga sangat menentukkan franchise tsb berpengalaman/tidak.
  7. Banyak penawaran waralaba barbershop yang investasinya mahal, memakai fasilitas mewah, kursi import, dll. Apakah hal itu akan menjamin tempat anda menjadi laris? Malah justru akan membuat konsumen takut masuk karena membuat kesan menjadi mahal. kecuali anda mau buka di mall fasilitas mewah dan harga mahal tidak jadi masalah krn segmennya berbeda.tetapi kalo anda mau buka di pinggir jalan,perhatikan daya beli masyarakat sekitar.

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Usaha Barbershop

Usaha Barbershop

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Pusat  Franchise & pelatihan barbershop/cukur di Indonesia Usaha Barbershop  “RAJA CUKUR BARBERSHOP dgn 135 cabang”.

Mengapa memilih bisnis cukur /barbershop/ pangkas rambut pria?
  1. Aman karena potong rambut selalu dibutuhkan manusia sampai kapanpun. Jadi potong rambut adalah kebutuhan pokok manusia dan bukan bisnis musiman.
  2. Pria frekuensi cukur lebih sering daripada wanita karena bagi pria, potong rambut adalah kebutuhan pokok dan sebulan bisa 2 x.
  3. Bisnis barbershop/ cukur / pangkas rambut pria adalah bisnis tanpa resiko karena Cuma modal tempat dan peralatan yang tak mahal bila dalam sehari sepi atau tidak laku tak masalah. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  4. Bisnis Barbershop/ pangkas rambut pria adalah bisnis yang tidak repot. coba bandingkan dgn bisnis2 lain yg modalnya cukup besar dan merepotkan seperti halnya kuliner. Bisnis pangkas rambut pria hanya bermodal tempat.
  5. Modal operasional kecil karena hanya modal mesin pangkas rambut listrik/cliper yang cuma membutuhkan listrik 10 watt dan modal gunting bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulan.
    coba bandingkan dgn bisnis warnet harga peralatan yg mahal,biaya listrik yg terus naik.coba bandingkan dgn bisnis cuci motor/mobil harga air yg makin mahal dan biaya listrik yg terus menerus naik. coba bandingkan dgn bisnis kuliner dll.
  6. Coba bandingkan dengan usaha laundry, ongkos per kg Rp.3.500,- itu dipotong untuk biaya air, listrik, sabun ditergen & peralatan yang mahal. Sementara usaha pangkas rambut Rp10.000,- Rp.15.000 sekali potong  dan tidak dipotong biaya apa-apa, Cuma listrik 10 watt.
  7. Coba bayangkan bila anda punya ruangan 3 x 4 dijadikan kost-kostan perbulan anda hanya dapat Rp.250.000,- tapi bila anda jadikan usaha pangkas rambut pria/barbershop dan kursus bisa menghasilkan jutaan rupiah tiap bulannya.
  8. Belum banyak pangkas rambut pria modern yang profesional tempatnya bersih, ruang tunggu yang nyaman, desain modern, harga murah. yang ada kebanyakan  pangkas rambut dgn management tradisional
Tanpa Franchise Fee / Royalti Fee
Tips Memilih Usaha
  1. Pilih usaha yang pasti dan selalu dibutuhkan orang sampai kapanpun.
  2. Bukan bisnis musiman / bisa tahan lama, kalau perlu bisa diwariskan ke anak cucu.
  3. Tidak merepotkan.
  4. Investasi juga terjangkau/tidak terlalu mahal.
  5. Harga jual produk terjangkau konsumen
  6. Bila anda ikut waralaba, yang perlu diperhatikan apakah waralaba barbershop tsb punya pelatihan/kursus cukur sendiri atau tidak? krn paling vital pada usaha barbershop adalah pengadaan SDM nya.apakah waralaba tsb ada Royalti Fee atau tidak ?. bila ada, Yang berarti anda harus menyetor tiap bulan ke pemilik waralaba yang nantinya akan memberatkan anda tiap bulan.ada biaya survey atau tidak? krn ada bbrp waralaba barbershop yg belum2 sudah meminta biaya survey yg sangat mahal/hampir mencapai 5 jt tiap kali survey.  Jumlah outlet yg dimiliki franchise tsb, itu juga sangat menentukkan franchise tsb berpengalaman/tidak.
  7. Banyak penawaran waralaba barbershop yang investasinya mahal, memakai fasilitas mewah, kursi import, dll. Apakah hal itu akan menjamin tempat anda menjadi laris? Malah justru akan membuat konsumen takut masuk karena membuat kesan menjadi mahal. kecuali anda mau buka di mall fasilitas mewah dan harga mahal tidak jadi masalah krn segmennya berbeda.tetapi kalo anda mau buka di pinggir jalan,perhatikan daya beli masyarakat sekitar.

usaha barbershop, peluang usaha barbershop, bisnis barbershop, peluang bisnis barbershop, kursus barbershop

Keuntungan Bisnis Franchise Barbershop yang Bisa Anda Dapatkan

Sekarang ini sedang naik-naiknya bisnis online, dan pada akhirnya banyak yang ingin mencoba berbisnis online. Tetapi Anda tidak perlu harus mengikuti tren ini. Karena bisnis offline juga masih tetap bisa Anda lakukan. Bahkan masih banyak bisnis offline yang memiliki potensi keuntungan dan pangsa pasar yang besar.

Salah satu usaha yang bisa Anda coba adalah usaha franchise barbershop atau potong rambut pria. Usaha ini masih sangat recommended di era sekarang ini, karena usaha ini sama seperti usaha kuliner atau fesyen, yang mana pasarnya akan selalu ada.

Setiap orang khususnya pria akan membutuhkan pangkas rambut setiap waktunya, dan ini tentu pasar yang sangat bagus untuk Anda. Lagi pula usaha ini tidak bergantung pada lokasi atau daerah. Dimana saja pasti usaha ini akan tetap bisa jalan.

Berikut adalah keuntungan yang didapatkan dari usaha franchise barbershop

1. Menjadi Kebutuhan Setiap Pria

Hampir semua pria yang ada di dunia ini pasti butuh pangkas rambut, yang membedakan adalah kurun waktunya saja. Ada yang sebulan sekali, dua bulan sekali atau bahkan tiga bulan sekali. Tetapi hampir semuanya membutuhkan.

Apalagi lagi sekarang ini gaya rambut sudah menjadi tren para pria zaman sekarang. Sekarang potong rambut bukan sekadar untuk kebutuhan karena rambutnya panjang saja, tetapi juga karena ingin terlihat gaya dengan model rambut yang kekinian. Inilah salah satu keuntungan yang bisa didapatkan, faktor pasar yang selalu ada dan tidak akan ada habisnya.

2. Usaha yang Mudah Dilakukan

Usaha potong rambut ini mudah dilakukan, kalau pun Anda hanya ingin mengerjakan sendiri tanpa bantuan pegawai, maka Anda bisa belajar potong rambut. Sudah banyak tempat kursus yang bisa digunakan.

Selain itu, proses potong rambut juga mudah dilakukan selama sudah punya keahlian. Dan waktu yang dibutuhkan pun tidak lama. Rata-rata untuk mencukur rambut satu kepala, sekitar 20 menitan. Dengan waktu yang cukup cepat ini Anda sudah bisa mendapatkan keuntungan yang lumayan.

3. Modal yang Kecil

Untuk membuka usaha franchise barbershop ini modalnya termasuk kecil jika ingin Anda kelola sendiri. Peralatan yang dibutuhkan juga tidak banyak dan sifatnya bisa digunakan jangka panjang. Seperti sisir, gunting rambut, alat cukur elektrik, dll.

Dengan modal yang cukup kecil ini tentu bisa semakin cepat mendapatkan keuntungan. Secara pasarnya sangat besar.

4. Cepat Balik Modal

Salah satu yang jadi keuntungan lain adalah cepatnya balik modal. Karena usaha franchise barbershop ini merupakan usaha jasa yang tidak membutuhkan modal yang sekali pakai, jadi keuntungan bersih yang didapatkan juga besar.

5. Bisa Dijadikan Usaha Sampingan

Enaknya lagi, usaha franchise barbershop ini juga bisa dijadikan usaha sampingan. Misalnya saja sekarang Anda bekerja sebagai pegawai kantor, nah nanti di sore hingga malam hari Anda bisa membuka usaha ini. Ya meskipun omzet yang didapatkan ketika menjalannya secara penuh, tetapi ini sudah cukup lumayan.

Itulah beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan jika membuka usaha barbershop. Dan jangan khawatir, usaha ini juga bisa terus berkembang. Dengan bertambahnya modal yang Anda miliki, nanti Anda bisa mengembangkan usaha barbershop dengan kualitas yang modern.

 

Waralaba barbershop, franchise barbershop, franchise barbershop murah, franchise cukur rambut, waralaba barbershop murah, franchise barbershop modal kecil, franchise barbershop terkenal, usaha barbershop , franchise pangkas rambut , waralaba cukur rambut

Order online kini menjadi penyelamat usaha barbershop

Usaha franchise barbershop di masa pandemi virus korona baru juga ikutan berubah, memanfaatkan teknologi digital untuk menjaring pelanggan. Yang tadinya terbiasa menunggu konsumen datang, kini pebisnis pangkas rambut khusus pria alias barbershop mulai jemput bola lewat aplikasi pemesanan digital.

Misalnya, yang Tang Ting Barberhome lakukan. Awalnya, Tang Ting Barberhome yang berbasis di Surabaya adalah pangkas rambut dengan nama Coolio Barbershop. Akhir 2019, pengelola Coolio Barbershop mencoba menawarkan layanan yang mendatangkan pemangkas rambut ke tempat konsumen seperti rumah.

Di bulan-bulan awal, layanan ini belum mendapat respons yang baik. Namun, begitu pandemi melanda, situasi jadi berbalik, mulai ramai pesanan yang masuk ke Tang Ting Barbershop untuk meminta jasa pangkas rambut. “Dari Maret sampai Lebaran ramai sekali,” kata Belia Eka Wardani, Chief Strategy Officer Tang Ting Barberhome ke Kami.

Di periode tersebut, rata-rata satu tukang cukur alias barberman Tang Ting Barberhome bisa melayani  5-8 orang yang datang ke tempat konsumen. Saat ini, Tang Ting Barberhome  punya lima barberman.

Untuk pemesanan, Belia mengatakan, memakai teknologi yang dipakai ojek online, yakni trusted web activity (TWA). Hasilnya, rata-rata Tang Ting Barberhome bisa meraup omzet hingga Rp 60 juta sebulan.

Dengan pencapaian tersebut, Tang Ting Barbershop berencana melakukan ekspansi,  memperluas pasar tidak cuma di Surabaya dan Sidoarjo tapi juga Malang. Lantas, berencana untuk membuat kemitraan usaha dengan sistem bagi hasil mulai tahun depan,

Strategi serupa juga Arifin Nur Henditya, pemilik M-Barber asal Yogyakarta, lakoni. Berawal dari gerai pangkas rambut, mulai Juli 2020, dia hanya melayani panggilan ke rumah lewat aplikasi pemesanan.

Langkah ini Arifin lakukan untuk mengakali sepinya bisnis franchise barbershop di masa pandemi. Ia sudah membuka gerai pangkas rambut sejak 2010. “Kami jemput bola supaya pegawai bisa menghidupi keluarga,” ujarnya.

Dengan tarif pangkas rambut mulai Rp 50.000, rata-rata M-Barber bisa mendapatkan order antara 7 dan 10 orang per hari. Memang, belum sebanyak saat masih menjalani bisnis pangkas rambut dengan membuka gerai fisik yang bisa mencapai 30 orang sehari.

Kalau bisnis franchise barbershop ini lancar dan para pegawainya tidak sanggup lagi melayani konsumen, Arifin bakal membuka kemitraan

Stevano Gerald, pemilik Klipin Indonesia, yang baru buka Juni 2020 juga membuka jasa pangkas rambut ke rumah pelanggan, dengan pemesanan via WhatsApp. Hasilnya lumayan. Rata-rata pemangkas rambut yang berjumlah enam orang bisa mencukur rambut lima pelanggan. Setelah Bandung, Stevano akan memperluas layanan di Jawa Barat.

 

Waralaba barbershop, franchise barbershop, franchise barbershop murah, franchise cukur rambut, waralaba barbershop murah, franchise barbershop modal kecil, franchise barbershop terkenal, usaha barbershop , franchise pangkas rambut , waralaba cukur rambut

Konsep Usaha Franchise Barbershop Wajib Untuk Dipahami

Setiap harinya, selalu ada yang ingin melakukan potong rambut. Franchise Barbershop menjadi bisnis yang cukup menguntungkan saat ini. Karena, bisa mendapatkan keuntungan yang cukup melimpah. Terlebih, saat ini sudah muncul berbagai macam model franchise barbershop yang memiliki daya tarik. Konsep dari barbershop tentu harus dipahami dengan lebih dalam.

Tanpa adanya konsep, usaha franchise barbershop yang dirancang bisa tidak laku. Karena, kebutuhan masyarakat akan barbershop tentu berbeda. Menjadikan usaha banyak diminati oleh masyarakat memang bukan perkara yang mudah. Untuk itu, setidaknya anda harus paham mengenai konsep dalam membuka barbershop. Simak ulasan lebih jelasnya ada pada artikel dibawah ini.

Konsep Usaha franchise Barbershop Terbaik

Untuk menjalankan usaha satu ini, anda membutuhkan konsep yang tepat agar bisa mendapatkan keuntungan.

Tempat Usaha

Tempat yang tepat akan sangat membantu dalam membuat usaha barbershop menjadi lebih laku. Setidaknya, untuk lokasi dari pangkas rambut ini harus sering dilalui oleh orang. Karena, akan memudahkan orang dalam mengingat tempat pangkas yang mungkin pernah dilihat olehnya. Hal inilah yang sudah seharusnya anda pahami sejak awal.

Memang, untuk harga dari menyewa tempat di keramaian cukup mahal. Meskipun begitu, tentunya hal ini bisa anda anggap sebagai investasi. Karena, jika anda memaksakan membuat tempat usaha di daerah yang sepi maka akan sangat percuma. Justru anda tidak mendapatkan keuntungan. Tentunya, sudah pasti alasannya tidak dijangkau oleh para pelanggan.

Kualitas Tenaga Kerja

Alangkah baiknya, untuk barbershop sudah menyediakan kualitas tenaga kerja yang baik. Karena, untuk tenaga kerja yang berkualitas akan membuat pelanggan menjadi senang. Hal ini memberikan kemungkinan bahwa pelanggan akan datang kembali. Tentunya, hal seperti ini yang memang harus ditingkatkan.

Jadi, sebelum melakukan pembukaan dari barbershop ajari terlebih dahulu tenaga kerjanya. Seperti untuk berbagai macam model dalam pemotongan rambut. Jangan sampai, tenaga kerja tidak paham akan keinginan dari konsumen. Untuk mencegah hal tersebut,maka bisa diberikan pelatihan sampai dengan benar sudah berkualitas. Serta, pelayanan terhadap pelanggan juga harus dengan baik.

Ruangan Yang Nyaman

Apa yang membedakan barbershop dengan pangkas rambut biasa? Salah satunya yaitu karena ruangannya. Setidaknya, untuk ruangan yang ada pada barbershop lebih modern. Seperti tersedia AC,WC,lampu penerangan, ruang tunggu, wifi gratis dan lainnya. Tentunya, memastikan bahwa untuk semua fasilitas yang tersedia berjalan dengan baik.

Pastikan, semua ruangan yang tersedia nyaman untuk digunakan. Dengan begitu, akan sangat layak dan diminati oleh banyak pelanggan. Jadi, anda hanya perlu melakukan pengecekan setiap bulannya untuk memastikan bahwa fasilitas yang tersedia selalu berkualitas.

Promosi

Promosi menjadi bagian yang cukup penting dalam melakukan pemasaran barbershop. Karena, dengan melakukan promosi maka akan lebih mengenalkan kepada banyak khalayak. Bagaimana cara yang ampuh untuk melakukan promosi? Anda bisa membuat banner mengenai jasa potong rambut. Kemudian, tempelkan di depan.

Selain itu, anda juga bisa melakukan promosi dengan menggunakan sosial media seperti facebook,instagram dan lainnya. Karena, sosial media merupakan tempat yang cukup baik dalam melakukan promosi terhadap barbershop. Anda juga bisa memberikan promo tertentu agar banyak yang tertarik mencoba!

Itu dia konsep usaha barbershop yang perlu anda pahami. Sudah seharusnya, untuk memahami terlebih dahulu mengenai konsep dari usaha ini. Jika sudah memahami dengan benar, dapat dipastikan usaha akan menjadi lancar. Jadi, pastikan konsep dibuat sesuai pada kebutuhan pasar saat ini. Selamat mencoba!

 

Waralaba barbershop, franchise barbershop, franchise barbershop murah, franchise cukur rambut, waralaba barbershop murah, franchise barbershop modal kecil, franchise barbershop terkenal, usaha barbershop , franchise pangkas rambut , waralaba cukur rambut

Bisnis Franchise Barbershop Bisa Untung di Atas 50%

Hampir semua pria pasti memangkas rambutnya dalam waktu tertentu, entah  dua bulan sekali, sebulan sekali atau bahkan dua minggu sekali. Maka tidak heran sejatinya usaha ini memiliki potensi yang besar yang belum tergarap secara maksimal. Bahkan tidak sedikit pelaku usaha yang memandang remeh usaha pangkas rambut pria karena dianggap kurang seksi dan memerlukan keahlian khusus untuk melakoninya.

Namun lain dulu, lain lagi sekarang. Banyak pelaku usaha franchise barbershop yang tak memiliki kemampuan di bidang gunting rambut bahkan tak mengerti perkembangan tren tatanan rambut pun bisa memiliki usaha pangkas rambut hingga salon khusus pria yang lagi tren di beberapa kota besar.

Seperti Ilham Hertanto yang menjalankan usaha franchise barbershop dengan brand  Baxter Barbershop Indonesia pada tahun 2013. Walaupun tidak memiliki keahlian dalam memotong rambut, namun melihat pangsa pasar usaha ini yang semakin menjanjikan membuat Ilham rela mengeluarkan kocek besar untuk menjalankan usaha ini dan merekrut barberman profesional.

Menurut pengamat wirausaha Bambang Wahyu Purnomo, usaha jasa potong rambut bisa dikategorikan sebagai usaha yang konstan dan akan terus dibutuhkan. Bagaimana pun kondisi perekonomian Indonesia tak akan berpengaruh banyak pada usaha yang satu ini, karena mencukur adalah kebutuhan.

Hal senada juga dikatakan Evan Abdul Hakim, Pemilik Kingz Babershop yang telah memiliki 8 cabang franchise barbershop. Menurutnya, usaha potong rambut pria adalah kebutuhan yang pasti, sehingga usaha ini pasarnya sangat jelas. ”Paling tidak seorang pria memotong rambutnya satu bulan sekali dan hal ini merupakan hal positif dalam usaha ini,” ujar pria yang akrab disapa Ilham ini.

Konsep Berbeda

Walaupun bukan usaha baru, namun usaha barbershop mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal tersebut bisa dilihat dari jenis usaha potong rambut yang ada. Bila dahulu cukur rambut kaki lima menjadi primadona, saat ini usaha potong rambut modern atau yang lebih dikenal dengan barbershop mulai dilirik. Karena itu tidak heran beberapa tahun belakangan, barbershop mulai bermunculan dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan.

Beberapa hal yang menjadi pembeda antara barbershop dengan jenis usaha cukur rambut lainnya dalam hal interior desain ruangan yang ditawarkan. Seperti Our Roots Barbershop yang dirintis Rahmat Enggal Prayugo. Usaha yang berdiri sejak 2 tahun lalu ini menawarkan desain interior berkonsep vintage atau jadul.

Selain pada interior yang berkesan jadul dengan cat berwarna cokelat, adanya foto artis-artis lawas luar negeri seperti Elvis Presley, The Beatles dan lain sebagainya serta terdapat televisi tua yang berada di sudut ruangan dan jam weker menambah kesan klasik pada ruangan barbershop ini.

Berbeda dengan Our Roots yang mengusung konsep vintage, pelaku usaha lain yaitu Angga Kesnha D pemilik Bujang Barbershop lebih memilih untuk menonjolkan konsep minimalis dengan dengan desain interior berbahan kayu didalamnya. Di ruangan barber shop berukuran 3×4 meter ini,

Angga menempatkan berbagai produk berbahan kayu seperti misalnya kursi tunggu pengujung, lantai, meja rias dengan aksen kayu yang minimalis modern hingga langit-langit yang juga menonjolkan unsur kayu di dalamnya. “Unsur kayu saya pilih karena bisa menumbuhkan kesan nyaman dan tenang agar konsumen betah,” jelasnya.

Walaupun konsep interior desain yang ditawarkan berbeda satu sama lain, namun ada hal yang sama yaitu pada fasilitas pendukung barbershop yang dilengkapi dengan fasilitas lengkap. Dan hal ini yang disebut pengamat wirausaha Bambang Wahyu Purnomo sebagai hal pembeda antara barbershop dengan usaha cukur rambut konvensional lainnya.

Beberapa pelaku usaha barbershop menawarkan fasilitas pendingin ruangan (AC), LED TV, VCD, wastafel hingga jaringan Wi-Fi yang bisa dimanfaatkan konsumen secara gratis. Ada pula pelaku usaha yang memberikan air mineral, teh hingga kopi gratis bagi konusmen. Semua hal itu dilakukan untuk lebih memberikan pelayanan dan kenyaman pada konsumen yang datang.

Namun semua kemewahan ala salon ini pastinya membutuhkan modal yang cukup besar untuk memulai usaha. Seperti Angga pemilik Bujang Barber Shop yang mengeluarkan modal sekitar Rp 30 juta, atau Ilham Hertanto. Pemilik Baxter Barbershop Indonesia hingga Rp 78 juta.

Kualitas Barberman

Selain fasilitas penunjang yang lengkap beberapa pelaku usaha barber shop juga menawarkan kualitas para hair stylist atau yang biasa disebut barberman profesional dan pastinya masih berusia muda dan bergaya stylish. Seperti misalnya Ilham Hertanto.

Pemilik Baxter Barbershop Indonesia yang menyediakan barberman profesional dan berpengalaman dalam usahanya. Diakui Ilham dengan pengalaman yang dimiliki para barbeman. Saking pengalamannya kadangkala, sebelum konsumen dicukur barberman sudah dapat mengetahui model cukur apa yang cocok untuk konsumen yang bersangkutan,” ujarnya.

Namun begitu Ilham mewajibkan barberman untuk menanyakan terlebih dahulu model cukur yang diinginkan konsumen dengan menawarkan katalog model rambut. Selain Ilham, pelaku usaha lain yaitu Angga Kesnha D juga referensi model cukur rambut dari luar negeri. Namun dari usia barberman yang masih sangat belia namun cukup memiliki pengalaman membuat konsumen yang sebagian besar berusia muda hingga eksekutif muda tak pernah bosan menata ulang rambutnya di barbershop yang digawangi anak-anak muda tersebut.

Pengamat marketing Bambang Surharno menegaskan bahwa kualitas barbermen merupakan salah satu unsur yang memiliki nilai jual dalam usaha barbershop, karena itu pelaku usaha diharapkan dapat terus menjaga dan meningkatkan kualitas para barberman-nya agar dapat memikat pasar dan memenangkan persaingan.

Style Rambut

Menurut Evan Abdul Hakim, Pemilik Kingz Babershop, style cukur yang sedang tren saat ini bisa dibilang kembali pada tren jaman dulu (jadul). Misal saja model Sleeky Hair, The Pompadour, Slip Back, Quiff, Jar Head, Elephant Trunk, dan Rockabilly. Berbagai model rambut tersebut, mengikuti tren model lambut tahun 60-70-an yang waktu itu dipopulerkan oleh beberapa artis luar negeri seperti Elvis Presley, The Beatle dan lain sebagainya.

Konsep style rambut jadul yang sedang kembali tren di kalangan anak muda tak lepas dengan penggunaan minyak rambut yang membuat rambut selalu rapi dan kinclong yakni Pomade. Pomade adalah minyak rambut yang sudah tren sejak dahulu. Yang membuat Pomade kembali diminati, menurut Angga pemilik Bujang Barber Shop karena Pomade memberikan para penggunanya banyak pilihan mulai dari yang membuat rambut tetap berminyak dan basa, hingga rambut yang menjadi keras sehingga tatanan rambut dapat terus bertahan hingga beberapa jam.

Walaupun menonjolkan beberapa kelebihan, namun bila bicara soal harga para pelaku barbershop memberikan harga yang terjangkau kepada para konsumen. Seperti misalnya Angga yang memberikan harga potong rambut sebesar Rp 15 ribu untuk proses potong plus pijat selama 20 menit. Sedangkan pelaku usaha lain Rahmat Enggal Prayugo, Pemilik Our Roots Barbershop memberikan harga sebesar Rp 25 ribu dan konsumen akan mendapatkan paket treatment berupa teh hangat, cukur rambut, massage, penataan rambut, serta facial spray untuk menyegarkan wajah pengunjung dengan lama proses sekitar 20 menit.

Keuntungan di Atas 50%

Bila biasanya investasi besar akan membuat balik modal usaha menjadi lama, hal tersebut tidak berlaku dalam usaha franchise barbershop. Dengan permintaan yang tidak pernah sepi membuat usaha ini memiliki potensi keuntungan yang menjanjikan dan juga berdampak pada balik modal usaha yang tidak terlalu lama.

Seperti Bujang Barbershop yang bisa kedatangan 40 pengunjung setiap dengan omset yang didapat sekitar Rp 18 juta dengan keuntungan sebesar 50%. Walaupun baru berjalan sekitar 8 bulan, namun Angga mengaku sudah balik modal pada bulan keempat. Sedangkan para pelaku usaha, Rahmat Enggal Prayugo. Pemilik Our Roots Barbershop juga mengaku dalam satu bulan bisa mendapatkan omset sekitar Rp 30 juta dengan keuntungan 53%.

 

Waralaba barbershop, franchise barbershop, franchise barbershop murah, franchise cukur rambut, waralaba barbershop murah, franchise barbershop modal kecil, franchise barbershop terkenal, usaha barbershop , franchise pangkas rambut , waralaba cukur rambut

Bisnis franchise barbershop, bisnis yang menjanjikan saat ini

Merawat rambut, kini tak hanya menjadi dominasi kaum hawa. Para pria pun mulai banyak yang tetarik menata serta merawat rambutnya. Seperti Firman (30). Pria asal Bandung ini memangkas rambutnya dua bulan sekali. Kecuali saat pandemi Covid-19 saat ini, rambutnya ia biarkan panjang. “Tapi ada juga yang memangkas rambutnya sebulan sekali atau bahkan dua pekan sekali, tergantung orangnya,” ujar Firman kepada Kami, Selasa (30/6/2020) kemarin.

Firman mengaku memotong rambutnya di barbershop di sekitaran Jatinangor, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Biayanya Rp 45.000 untuk sekali potong. Harga itu memang lebih mahal dibanding tukang pangkas rambut biasa. Tapi, Friman merasa wajar, karena pelayanan yang disediakan barbershop ini lebih lengkap. “Potongannya lebih sesuai keinginan, model beragam, dikeramasin, suasananya juga jauh lebih nyaman,” ungkap dia. Karena itulah, sering terjadi antrean di barbershop yang ia tuju. Untuk orang yang malas mengantre, ada juga yang mendaftar via aplikasi chat WhatsApp.

Selain Jatinangor, ada beragam pilihan franchise barbershop di Bandung timur, dan beberapa titik di Jatinangor. Jadi, mencari barbershop saat ini bukanlah hal sulit, karena jumlahnya selalu bertambah. Menjanjikan Pemilik franchise barbershop The Cut Rumah, Kevin Tania mengatakan, tempat pangkas rambut saat ini berinovasi menjadi barbershop yang lebih nyaman dengan segala fasilitas mirip salon. “Usaha ini berpotensi besar dan belum tergarap maksimal,” ungkap Kevin. Bahkan, tidak sedikit pelaku usaha yang memandang remeh usaha pangkas rambut pria, karena dianggap “kurang seksi”, dan memerlukan keahlian khusus untuk melakoninya. Padahal, Kevin menjelaskan, bisnis franchise barbershop ini sangat menjanjikan karena sekarang hampir semua pria memperhatikan kerapihan rambut. Berbagai model rambut telah menjadi tren di antaranya Sleeky Hair, The Pompadour, Slip Back, Quiff, Jar Head, Elephant Trunk, dan Rockabilly.

“Perlu keahlian khusus serta kesabaran dalam menata rambut konsumen,” tutur Kevin. Bahkan, sejumlah pelaku industri barbershop rata-rata mereka tidak memiliki basic yang kuat akan keterampilan dalam menata serta memotong rambut konsumen. Karena itu, berbekal ilmu serta sertifikat barber dari Inggris, Kevin dalam waktu dekat ingin membentuk komunitas serta membuka sekolah barber. “Saya ingin mentransfer ilmu dalam menata rambut dala menata rambut,” ungkap dia.

 

Waralaba barbershop, franchise barbershop, franchise barbershop murah, franchise cukur rambut, waralaba barbershop murah, franchise barbershop modal kecil, franchise barbershop terkenal, usaha barbershop , franchise pangkas rambut , waralaba cukur rambut